Selain itu kita bisa juga masuk ke halaman yg mungkin dulu digunakan sebagai tempat tinggal. Walaupun kita harus menggunakan sepatu/telanjang kaki. Di halaman tersebut kita bisa melihat pendopo dan sisi luar tempat tinggal krn kita memang tidak boleh memasuki keduanya.
Ada benda yang membuat saya terkagum, yaitu kursi berukir. Ukiran yang ada di kursi tersebut mengandung cerita/pelajaran hidup (mis. budaya sungkeman). Hal ini membuktikan bahwa kita adalah bangsa yang berbudaya luhur.
Sebelum pulang kami sempatkan membeli souvenir dan sebuah kalendar kraton surakarta.
Tips
- parkir kendaraan bisa mendekati pintu masuk wisata kraton ataupun di sebelah dalam gerbang Kori Brojonolo.
- kamera/handicam juga dikenakan tiket. kegiatan foto seperti pre-weeding harus ijin dahulu.
- sebelum kita masuk, kita bisa menjumpai orang yang menjual souvenir, silahkan survey harga dahulu; untuk dibandingkan dg harga yg ada di dalam bangunan kraton.
- sebelum berkeliling kita bisa melihat pengunjung/rombongan yg lain, jika ada yang menggunakan jasa guide so kita bisa tinggal joint ajah, shg kita bisa mendapatkan informasi yang sebenarnya tentang kraton ini.
- http://kratonsurakarta.com/
0 tanggapan:
Post a Comment